Tahun Ini Toyota Akan Bawa Tiga Mobil Eletrifikasi ke AS
GAET OTOMOTIF | Berita Otomotif Terlengkap – Tahun ini Toyota bermaksud untuk mengenalkan tiga mobil elektrifikasi di pasar Amerika Serikat. Dua di antaranya akan hadir dengan baterai listrik murni, dan satu plug-in hybrid.
Dikutip CarScoops, Rabu, 10 Februari 2021, satu model akan dipasarkan dengan brand Lexus. Sementara dua lainnya akan berada di bawah merek Toyota, yang kemungkinan salah satunya model SUV atau Crossover, yang diproduksi langsung di Jepang.
Langkah ini tampak sepert awal menuju produksi besar-besaran mobil bertenaga listrik murni. Dari kubu Toyota, mereka masih berkomitmen untuk menawarkan beberapa opsi drivetrain daripada menggunakan kendaraan hybrid.
Mereka beralasan bahwa antara listrik murni dan hybrid, keduanya menghasilkan manfaat lingkungan yang serupa. Namun, biaya kepemilikan kendaraan listrik murni jangka panjang “jauh lebih tinggi” dibandingkan dengan hybrid.
Pendekatan Toyota untuk menawarkan kendaraan listrik murni kepada konsumen adalah dengan menyediakan berbagai pilihan. Dan menargetkan kebutuhan individu pelanggan, serta mempertimbangkan keadaan mereka.
Kepala ilmuwan Toyota Motor Corporation dan CEO Toyota Research Institute Gill Pratt menerangkan, dia percaya cara tercepat menurunkan gas rumah kaca di sektor transportasi adalah dengan menawarkan pilihan karbon rendah kepada pengemudi.
“Setiap titik harga dan dengan banyak powertrain, kami bisa menempatkan lebih banyak orang di mobil yang lebih bersih di seluruh Amerika Utara. Untuk mendapatkan dampak jangka pendek terbesar dari total emisi karbon,” ujar Pratt.
Pernyataan ini tampaknya menggemakan kata-kata Presiden Toyota, Akio Toyoda, yang akhir tahun lalu meminta pemerintah dan politisi untuk mempertimbangkan kembali pendekatan mereka terhadap pelarangan menyeluruh pada kendaraan ramah lingkungan.
Namun, Toyota dikatakan sedang mengembangkan baterai solid state yang bisa mengubah permainan, yang dapat diluncurkan dalam beberapa tahun mendatang. Pendekatan produsen mobil Jepang, seperti banyak lainnya, terhadap teknologi bertenaga listrik baru tidak diragukan lagi akan menjadi hal yang menarik ke depannya.
