Ternyata Beginilah Cara Kerja AC Mobil Berikut Komponen Lengkap Di Dalamnya
Cara Kerja AC Mobil – Air Conditioner atau sering kita sebut AC merupakan salah satu bagian penting didalam sebuah kendaraan, meski memiliki bentuk atau ukuran yang kecil, akan tetapi AC menjadi satu bagian yang tidak bisa di pisahkan dalam penggunaannya.
Pada zaman sekarang ini kita lebih sering mengalami cuaca ekstrim, yang apabila pada saat panas suhunya lebih dari 30 derajat celcius, hal ini akan memaksa setiap pengendara mobil untuk menghidupkan AC secara full ketika berkendara.
Selain itu, mengenai fungsinya yang begitu kompleks didalam sebuah kendaraan, baik itu mobil kecil ataupun besar, mengharuskan setiap pemilik mobil harus dapat menjaga AC agar selalu dalam kondisi prima. Terlebih lagi cara kerja AC mobil sendiri yaitu dengan memutar udara yang hanya ada didalam cabin kendaraan.
Dengan demikian tentunya setiap pemilik mobil harus bisa dengan benar menjaga kebersihan mobil, dengan meminimalisir debu atau tanah yang bisa masuk dari sandal ataupun sepatu yang di gunakan oleh orang didalamnya.
Dari kebersihan itulah nanti, AC mobil bakal dapat bekerja maksimal, dan tentunya bisa mengoptimalkan agar kualitas udara didalam mobil tetap dalam kondisi baik serta tidak berbau. Adapun penyebab bau pada AC bisa di karenakan ruang cabin kendaraa yang kotor, ataupun dapat disebabkan juga oleh kotornya filter AC efek dari penggunaan dan tidak pernah melakukan service.
Disamping itu, AC yang kotor dapat menyebabkan bagian yang satu ini tidak dapat bekerja secara maksimal, sehingga sekalipun AC mobil sudah di hidupkan, suhu didalam cabin tetap terasa panas dan tidak sejuk ataupun dingin.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya anda sebagai pemilik dan pengendara mobil sebaiknya mengetahui bagaimana cara kerja AC mobil dan komponen apa saja yang ada didalamnya, agar nantinya mengetahui tindakan apa yang harus dilakukan pada saat AC mobil mengalami kerusakan ataupun ada kendala lainnya.
Sebelum anda mengetahui bagaimana cara kerja AC mobil, sebaiknya anda mengetahui terlebih dahulu mengenai apa saja komponen-komponen yang ada didalamnya, yuk simak ulasannya di bawah ini.
Kompresor AC
Kompresor AC merupakan satu hal yang paling utama, karena dari sinilah AC dapat di hidupkan. Pada umumnya mesin ini bekerja dengan mengandalkan putaran mesin, dengan pengubung putaran ke mesin menggunakan kopling magnet, dan kompresor ini dapat di hidup matikan sesuai dengan kebutuhan pengguna mobil itu sendiri.
Kondensor
Bentuknya mirip seperti radiator, kondensor pada sistem kerja AC mobil memiliki fungsi sebagai median untuk mengkondensasikan Freon didalam sistem, yakni dengan melepaskan panas ke udara luar melalui sirip – sirip kondensor, yang awalnya berasal dari kompresor dengan bentuk gas lalu dirubahnya menjadi bentuk cair didalam kondensor.
Drier / Filter
Sama halnya dengan filter pada umumnya, tetapi drier atau fliter pada komponen AC mobil bekerja menyaring partikel–partikel kotoran yang ikut masuk kedalam sistem, dan menyerap uap air yang ikut juga beredar didalamnya, agar AC mobil dapat bekerja optimal.
Karena perlu di ketahui, kotoran ini cukup beresiko mengganggu kerja sistem AC, lalu uap air yang ikut masuk didalamnya sistem dapat membeku karena temperatur freon bisa turun sampai dengan dibawah 0 derajat celcius, hal tersebut dapat menyumbat dan ahirnya dapat memberikan efek terganggungan kerja sistem AC.
Expansi Valve
Disebut juga sebagai katup expansi pada sistem AC dengan fungsinya untuk menurunkan tekanan pada Freon, dari berbentuk cair bertekanan tinggi menjadi tekanan rendah sehingga membuatnya memiliki bentuk kabut/pengabutan. Adanya penurunan tekanan, maka temperatur pada freon menjadi turun secara drastis.
Evaporator
Disinilah bagian penyerap panas dari udara luar yang terus dialirkan ke dalam ruangan yang didinginkan, mengenai proses terjadinya, pada waktu terdapat aliran udara yang melewati bagian sirip – sirip evaporator, panas dari udara tersebut diserap oleh sirip–sirip yang ada pada evaporator sehingga udara tadi menjadi dingin.
Dan dari udara dingin inilah yang membuat ruangan didalam mobil menjadi dingin/sejuk tergantung dari temperatur yang di setting oleh pengguna melalui panel yang tersedia.
Dengan melihat semua itu, disini yang memiliki peran penting adalah bagian kompresor AC, pasalnya bagian tersebut yang akan menggerakan semua siklus kerja AC didalam mobil, maka tidak heran jika terdapat kerusakan pada kompresor, dapat memberikan efek fatal pada sistem pendingin didalam mobil.
Setelah anda mengatahui komponen-kompen yang ada di dalam AC mobil, selanjutnya anda harus mengetahui bagaiman cara kerja dari AC mobil ini. Yuk simak kembali ulasannya di bawah ini.
Kompresor AC Digerakan Mesin Mobil
Pertama kali mobil di hidupkan dan AC di hidupkan, secara otomatis kompresor akan hidup berkat tenaga yang dihasilkan oleh putaran mesin, yang kamudian kompresor memompa dan mensirkulasi Freon (Media Pendingin) yang masih dalam bentuk gas untuk masuk kedalam tekanan tertentu.
Kondensor Mengalirkan Freon
Setelah itu, freon dialirkan ke kondensor untuk selanjutnya didinginkan dengan jalan melepas panas ke udara melewati sirip–sirip kondensor. Nah di sini temperatur akan menurun yang menjadikan media pendingin berbentuk gas dari kompresor akan berubah menjadi media pendingin dengan bentuk cair.
Freon Dialirkan ke Drier
Drier atau disebut juga sebagai filter akan melakukan penyaringan dan pengeringan terhadap uap air yang ikut masuk kedalam sistem, untuk kemudian di alirkan ke katup expansi yang memiliki tugas menurunkan tekanan freon, dengan tekanan yang turun menjadikan temperatur juga demikian, sehingga dari penurunan tekanan freon berubah menjadi kabut dengan temperatur rendah.
Freon Bertekanan Rendah Dialirkan ke Evaporator
Selanjutnya freon tadi dengan tekanan dan temperatur yang sudah turun kembali dialirkan menuju evaporator, yang memberikan efek evaporator menjadi dingin, kemudian udara yang mengalir melalui sirip–sirip evaporator panasnya diserap sehingga temperatur udara turun.
Udara dengan temperatur yang sudah turun dialirkan kedalam ruang kendaraan dan memberikan efek sejuk. Perlu di ingat, cara kerja atau siklus AC akan berulang secara terus menerus sehingga menjadikan suhu didalam cabin kendaraan menjadi sejuk atau dingin sesuai dengan temperatur yang kita setting melalui panel pada mobil.
Sebenarnya cara kerja AC pada mobil sangatlah sederhana dan hal itu juga berlaku pada komponen yang terdapat didalamnya, dimana dapat diketahui secara lengkap komponen apa saja yang masuk didalamnya yang telah dijelaskan di atas.