8 TIPS Beli Motor Bekas Supaya Gak Kena Tipu

GAET Otomotif – Jika ingin membeli motor bekas, harus diperhatikan dulu tips beli motor bekas supaya motor yang dibeli bisa awet dan tidak tertipu dengan harganya. Tentu banyak yang menawarkan motor bekas baik showroom atau pribadi. Tapi banyak juga yang masih bingung cara mengetahui apakah motor tersebut masih layak pakai atau tidak, dan apakah harga yang ditawarkan sesuai atau terlalu tinggi.

Hati-hati dalam membeli motor bekas. Jika salah pilih, bisa-bisa baru dipakai sebulan, sudah bolak-balik ke bengkel. Untuk itu, ikuti tips beli motor bekas berikut ini:

1. Mengecek Tipe Motor yang Akan Dibeli

Langkah pertama jika ingin membeli motor bekas, tentu saja menentukan tipe motor akan dibeli. Misalnya, apakah yang diinginkan motor matic, motor bebek, atau motor sport. Setelah itu, tentukan mereknya. Merek yang tersedia di pasaran sangat beragam tentunya. Silahkan dipilih sesuai selera.

2. Mengecek Harga Pasaran Motor

Jika sudah tahu tipe motor yang akan dibeli, tips beli motor bekas berikutnya adalah cek harga pasaran motor tersebut. Jangan sampai motor yang akan dibeli harganya tidak sesuai dengan harga pada umumnya. Pasalnya, kondisi motor sangat berpengaruh dengan harga jual.

Harga motor yang masih baru baik dari segi mesin maupun body pada umumnya akan mahal. Sebaliknya, jika kondisi motor sudah lama baik mesin dan body-nya, tentu harganya akan lebih murah.

3. Mencari Penjual Motor

Setelah menentukan tipe motor, langkah selanjutnya mengecek penjual motor. Info penjual motor bisa dicari melalui teman atau kenalan yang bisa dipercaya atau mencari penjual motor yang sudah terbiasa jual beli motor bekas.

4. Memeriksa Kelengkapan Surat Kendaraan

Jika  tipe motor dan penjual sudah ditentukan, jangan lupa untuk memeriksa secara teliti kelengkapan surat-surat motornya, yakni BPKB dan STNK. Ini adalah hal yang paling penting. Jika tidak ada surat-surat tersebut, jangan mau beli karena bisa saja motor hasil curian.

5. Memeriksa Nomor Rangka dan Nomor Mesin

Nah, langkah selanjutnya adalah periksa nomor rangka dan nomor mesin. Hal ini sangat perlu diperhatikan karena jika tidak cocok antara nomor yang tercantum di dalam surat-surat dan yang tercantum pada rangka dan mesin, bisa jadi juga itu motor hasil curian. 

6. Memeriksa Keadaan Body Motor

Body motor adalah hal yang paling pertama terlihat jika ingin beli motor. Dan ini sangat mudah dilakukan karena bisa langsung terlihat. Cek apakah terdapat goresan, penyok, atau retak. Tanyakan juga suku cadangnya ke penjual. Apakah masih asli atau jika sudah diganti pastikan masih bagus.

Jangan ragu untuk selalu menanyakan ke penjual kondisi motornya yaaa…

7. Menghidupkan Mesin

Setelah dicek semuanya, cobalah hidupkan mesinnya. Perhatikan apakah suara mesinnya halus atau kasar. Nyalakan mesin tanpa ngegas kencang terlebih dahulu. Biarkan mesin menyala. Pastikan motor tetap menyala tanpa digas. Hal ini untuk mengetahui kondisi mesin masih baik atau tidak.

8. Memeriksa Kelistrikan pada Motor

Langkah terakhir adalah mengecek sistem kelistrikan pada motor berjalan normal. Cobalah nyalakan lampu depan, lampu belakang, lampu rem, lampu sein, dan klakson. Cek pula starter elektrik nya. Jika semua berjalan normal, siap dibeli.

Nah itulah Sobat GAET paling penting diperhatikan jika berencana membeli motor bekas. Disarankan untuk membawa teman atau saudara yang sudah tahu seluk-beluk motor agar saat membeli tidak tertipu baik oleh harga maupun oleh kondisi motor yang ditawarkan oleh penjual. Semoga tips ini bisa bermanfaat.