Tips Kredit Motor Bekas Dengan DP 0%
Motor memang menjadi salah satu kendaraan yang sangat digemari oleh kebanyakan orang akhir-akhir ini. Tentunya bisa beli motor murah dengan kredit motor bekas bisa menjadi solusi situasi perekonomian di masa pandemi cobid 19. Selain bentuknya yang slim dan mudah dibawa kemana-mana, harganya juga jauh lebih murah daripada mobil. Alhasil, permintaan kendaraan yang satu ini terus naik dari tahun ke tahun.
Dengan permintaan yang tinggi, Anda tentunya sudah tahu bahwa pada saat ini semakin banyak lembaga perkreditan yang menawarkan kredit motor dengan mudah.
Mulai dari penawaran suku bunga 0%, tanpa DP (uang muka), dan lain sebagainya…
Memang betul penawarannya kerap kali menggoda sekali, namun satu pertanyaan yang juga sering muncul yaitu
Apakah lembaga perkreditan tersebut dapat dipercaya? Apakah terjamin? Apakah kredit motor bekas disana menguntungkan?
Oleh karena itulah, penting untuk berpikir dua kali sebelum mengambil kredit motor.
Terutama kredit motor bekas, karena risikonya lebih besar dari pada kredit motor baru.
Mengapa demikian? Karena ada potensi motor yang dijual kualitasnya tidak sebaik yang ditawarkan, atau mungkin spesifikasinya tidak sesuai.
Dengan demikian, sebaiknya Anda lebih teliti dan selalu berhati-hati dalam memilih kredit motor bekas agar tidak mengalami kerugian,
karena di zaman yang serba modern ini, banyak sekali para penjual memoles motor dengan berbagai cara untuk menutupi kekurangan motor bekas tersebut,
agar nilai jual yang mereka tawarkan bisa lebih tinggi. Kita sebagai pembeli kadang melihat suatu barang dari segi luarnya saja
Sedangkan kendaraan bermotor harus banyak memperhatikan banyak aspek seperti brand, cover body, mesin dan kenyamanannya.
Motor bekas memang dari segi harga yang di tawarkan bisa jauh lebih murah di bandingkan dengan yang baru.
Pembelian secara kredit akan lebih ringan jika dibandingkan dengan membayar secara tunai.
Apalagi dengan sistem kredit, Anda akan jauh lebih leluasa mengatur jumlah pengeluaran setiap bulannya.
Oleh karena itu, sebelum Anda ingin melakukan kredit motor bekas ada baiknya memahami beberapa tips yang bisa membantu Anda dalam mendapatkan motor bekas berkualitas dan tidak kalah dengan yang baru.
Untuk lebih jelasnya, yuk simak beberapa tips brikut ini.
6 Hal Penting Ingin Membeli Motor Bekas Sistem Kredit
- Mengecek dan Memilih Motor dengan Teliti
Berbeda halnya dengan membeli motor baru di dealer motor yang sudah pasti terjamin kualitasnya, membeli motor bekas memerlukan ketelitian super tinggi.
Mengapa demikian ?
Karena banyaknya penjual motor yang memoles bagian motor luar dengan sangat cantik dan mulus, padahal bisa
saja mesinnya bobrok.
Namanya juga bekas, artinya sudah pernah digunakan orang lain sebelumnya.
Oleh karena itu Anda harus pandai-pandai mengecek kualitas motor, bukan hanya dari sisi luarnya saja,
namun juga mencakup bagian mesin dan performanya.
Baca juga : Motor Listrik Terbaik di Indonesia 2020
Caranya adalah dengan meminta bantuan teman yang berpengalaman dalam bidang sepeda motor sehingga bisa mengetahui mana komponen mesin yang sudah rusak atau buruk kualitasnya.
Selain itu, disarankan pula untuk selalu melakukan test drive terlebih dahulu agar Anda bisa merasakan langsung performa motor tersebut.
Dengan demikian, Anda sudah meminimalkan kerusakan yang nantinya malah akan mengeluarkan banyak biaya.
- Memilih Lembaga Perkreditan yang Aman dan Terjamin
Tips kedua yaitu memilih lembaga perkreditan yang aman dan terjamin, alias bisa dipercaya.
Jangan mudah tergoda penawaran seperti DP 0% atau angsuran yang rendah, tetapi tanyakan dahulu setiap syarat dan ketentuannya dengan jelas.
Banyak yang menawarkan kredit motor dengan DP 0% namun ternyata suku bunganya sangat tinggi,
sehingga jika dihitung Anda malah rugi…
Sehingga selalu kumpulkan informasi sejelas-jelasnya terlebih dahulu dan perhitungkan apakah sesuai dengan kemampuan finansial Anda atau tidak.
- Memilih Kredit dengan Suku Bunga Tetap (Fixed Rate)
Apakah Anda sudah mengetahui apa itu suku bunga tetap atau fixed rate?
Betul sekali ….
suku bunga tetap merupakan suku bunga yang tidak akan berubah-ubah meskipun suku bunga di pasaran fluktuatif.
Dengan suku bunga tetap, maka Anda sudah tahu berapa besaran angsuran yang harus Anda bayarkan.
Selain itu, Anda bisa tenang karena besarnya tidak akan berubah meskipun kondisi perekonomian tidak stabil.
Tetapi perlu dipertimbangkan juga kelemahan dari tips ini, yakni saat suku bunga pasar turun, Anda mengalami kerugian karena suku bunga Anda tidak akan ikut menurun.
- Memilih Kredit Sesuai Kemampuan
Memang kredit motor bekas menjadi alternatif bagi Anda yang terkendala keuangan dan membutuhkan alat transportasi.
Tetapi Anda perlu memilih kredit motor bekas sesuai kemampuan Anda jika tidak ingin motor tersebut disita nantinya.
Dengan demikian, pilih harga motor bekas yang pas di kantong dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kredit lancar, motor Anda pun aman…
- Tentukan Tujuan dari Membeli Motor Bekas
Saat membeli motor, Anda juga harus tahu pasti apa tujuannya.
Apakah untuk mengantar barang untuk pulang pergi kantor setiap hari, atau sekedar untuk koleksi.
Dengan mengetahui tujuannya, maka Anda bisa menentukan jenis motor dan nilai yang tepat untuk membelinya.
Sebagai contoh Ya….
apabila motor hanya akan digunakan untuk pulang pergi kerja setiap hari
apa harus Anda membeli motor Harley Davidson yang bernilai tinggi? Tentunya tidak kan ….
Nah, pertimbangkan baik-baik jenis motor dan harga yang sesuai dengan kebutuhan Anda ya, agar tidak rugi nantinya.
- Cek dan Pastikan Seluruh Surat-surat Lengkap
Surat-surat yang dimaksud disini adalah dokumen resmi dari pihak kepolisian, baik itu Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) maupun Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Saat membeli motor bekas …
Anda harus memastikan surat-surat tersebut lengkap dan asli. Selain mengecek kelengkapan dan keasliannya, pastikan juga Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari nama yang ada di dalam BPKB memang masih berlaku.
Jika BPKB dan STNK sedang dijaminkan atau bahkan BPKB dan STNK tidak ada, sebaiknya Anda mencari motor, lain agar tidak terkena masalah nantinya.
