Suzuki XL7 Diharapkan Jadi Andalan Ekspor
Bagaimana Strategi Pabrikan Mobil Suzuki XL7 Menjadi Andalan Ekspor
Suzuki XL7 merupakan pengembangan dari Mobil Suzuki Ertiga yang telah hadir sejak 2018. Kehadiran Suzuki XL7 akan menjadikan tren MPV bergaya SUV berlanjut setelah Mitsubishi lebih dulu menghadirkan Xpander Cross.
Dalam Media Gathering Suzuki di Jakarta, Selasa 4 Februari 2020, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sempat menghadirkan teka-teki soal kehadiran line up baru dengan kode 35-21-5445. Jika angka tersebut dikalikan maka menghasilkan angka 15-2-2020.
” Hanya saja, Suzuki tidak memperjelas soal produk tersebut yang kemungkinan mengarah ke Suzuki XL7 “
Direktur Pemasaran 4W PT SIS Donny Saputra mengatakan Suzuki XL7 nantinya akan diproduksi lokal di Indonesia. XL7 akan menguatkan posisi Suzuki di segmen SUV yang selama ini hanya disokong Suzuki SX4 S-Cross. Ketika ditanya kemungkinan akan diekspor, “Iya lah kan buatan lokal,” ujarnya.
Pencapaian ekspor Suzuki saat ini terdiri dari 26.820 unit completely knock-down (CKD) serta 39.613 unit completely built-up (CBU). Suzuki Ertiga berkontribusi ekspor sebesar 27.318 unit CBU atau 41,1 persen dari total ekspor Suzuki. Kemudian, Karimun Wagon R yang berkontribusi 21.936 unit CKD atau 33 persen.
“Selain itu, ada juga Suzuki APV yang ekspor mencapai 5.000 unit. Total ekspor 66.433 unit yang dikirim ke 52 negara,” ujarnya.
Tampilan eksterior Suzuki XL7 tampil lebih gagah dan maskulin dengan lampu depan yang lebih keren dengan DRL LED. Gril hadir dengan tambahan nuansa krom membuatnya lebih mewah.
Desain bumper dan rumah lampu kabut kini terlihat menonjolkan guratan yang lebih sporty.
Credit : Tempo.co