6 Cara Mengatasi Mobil Terendam Banjir
Mobil Terendam Banjir – Banjir sudah banyak terjadi disebagian wilayah di Indonesia, momok menakutkan pastinya terutama untuk penggunak kendaraan mobil atau motor, apabila kondisi memaksa sobat untuk tetap berepergian meskipun jalanan dipenuhi genangan air sampai setengah ban, tetap tenang jangan panik ya cara ampuh dan solusinya akan kita bahas bagaimana sobat mengatasi mobil yang kebanjiran atau bahkan terendam banjir agar tidak mogok di jalan.
Jangan dianggap sepele ya sob untuk air banjir ini, biaya untuk memperbaikinya jika terjadi kerusakan pada komponen mobil tidak lah sedikit, sobat perlu mengeluarkan biaya ekstra untuk memperaiki, membersihkan kondisi mobil, lalu bagaimana batas aman mobil terendam banjir. Menurut para ahlli batas aman yang disarankan tidak melebihi filter udara ya sob, atau lebih tepatnya 30 cm dibawah filter udara agar air tidak sampai masuk.
Apakah akan rusak jika mobil telah terendam banjir? Hal tersebut tergantung dari parahnya ketinggian air banjir dan yang sampai masuk kedalam mobil, jika sudah masuk kedalam mesin dan filter udara maka bisa menyebabkan turun mesin dan ini sudah dalam kondisi parah, mimpi yang menakutkan pastinya karena efek mobil terendam banjir yang merugikan.
6 Cara Mengatasi Mobil Terendam Banjir Saat Parkir Atau Di Jalan Agar Aman
1. Janganlah langsung menghidupkan mesin mobil
Walaupun banjir telah mundur serta mengering, bagusnya janganlah langsung nyalakan mobilmu. Terlebih bila ketinggian banjir yang merendamnya menggapai sampai atas roda. Perihal ini dicoba buat menghindari terbentuknya kerusakan yang lebih akut pada mesin, yang mungkin sudah terhampar oleh air.
2. Cabut kabel aki
Janganlah lupa buat mencabut kabel aki bila mobilmu tergenang banjir, buat menjauhi terbentuknya korsleting. Korsleting dapat menyebabkan terjadinya kebakaran pada mobil.
3. Lekas ganti oli mesin
Yakinkan kalian memeriksa situasi oli mesin, apakah berbaur dengan air ataupun tidak. Maanfaatkan dipstick buat memandang apakah terdapat sisa- sisa butiran air di oli mesin itu. Bila terdapat, langsung ganti oli mesin dan filternya, supaya esok oli tidak berbaur dengan air dikala dihidupkan.
4. Keringkan interior mobil
Bukalah kaca serta pintu mobilmu yang tergenang banjir. Setelah itu, kalian dapat mulai mensterilkan serta menjemur interior mobil yang berair, misalnya semacam karpet, dasar bersandar jok, serta yang lain. Bila didiamkan dalam kondisi yang basah dalam durasi yang lebih lama, jamur dapat mulai berkembang pada interior tersebut
5. Cek keadaan filter udara
Bila filter hawa pada mobil dalam kondisi berair, telah tentu terdapat air yang masuk ke dalam mesin. Sebab cara eliminasi air dari mesin amat beresiko, bagusnya kalian mendatangi langsung ahli mesin mobil buat memperbaikinya.
6. Menghabiskan tong bensin
Maanfaatkan pompa siphon buat menghasilkan bensin dari mobil, kemudian amati apakah tercantum air di dalamnya. Bila bensin memiliki air, hingga kalian wajib menghabiskan tong bensin supaya tidak terdapat lagi air yang tertinggal di situ. Bensin yang teraduk dengan air hendak pengaruhi cara pembakaran serta membuat performa mobil jadi terganggu.
Mobil yang tergenang air banjir bisa menyebabkan bau apek, karena kotoran dan lumpur pada air banjir bisa mengendap pada celah ban dan menempel sampai kering, namun sobat jangan panik dan tetap tenang ketika melewati jalanan yang banjir, lakukan tips diatas untuk menghindari mobil mogok akibat kebanjiran.